c

Thursday, 4 November 2010

Potensi Budaya di Kecamatan Pengasih Kabupaten Kulonprogo

1. Kecamatan Pengasih terdiri dari tujuh desa yaitu Desa Tawangsari, Desa Karangsari, Desa Kedungsari, Desa Margosari, Desa Pengasih, Desa Sendangsari, dan Desa Sidomulyo.
Desa Sendangsari adalah salah satu Desa Budaya yang mempunyai potensi sentra kerajinan bambu dan sabut kelapa dan potensi kesenian.

2. Potensi kesenian yang ada di Kecamatan Pengasih adalah sebagai berikut  :
- Jatilan
Terdapat di Desa Sendangsari, Desa Tawangsari, Desa Kedungsari, Desa Margosari, Desa Pengasih, dan Desa Karangsari.
Organisasi tertua Manunggal Cipto, terdapat di Gegunung Desa Sendangsari, berdiri pada tahun 1970.
- Karawitan
Terdapat di Desa Sendangsari, Desa Tawangsari, Desa Margosari, dan Desa Pengasih.
Organisasi tertua Sri Mudo Tomo, terdapat di Paingan Desa Sendangsari, berdiri pada tahun 1952.
- Ketoprak
Terdapat di Desa Sendangsari, Desa Margosari, Desa Pengasih, Desa Sidomulyo, dan Desa Kedungsari.
Organisasi tertua Kridho Mudho, terdapat di Mrunggi Desa Sendangsari, berdiri pada tahun 1955.
- Panjidor
Terdapat di Blubuk Desa Sendangsari, organisasinya Nur Amin, berdiri pada tahun 1989.
- Slawatan
Terdapat di Desa Sendangsari, Desa Tawangsari, Desa Kedungsari, Desa Margosari, Desa Karangsari, Desa Sidomulyo, dan Desa Pengasih.
Organisasi tertua Pendem, terdapat di Pendem Desa Sidomulyo, berdiri pada tahun 1950.
- Incling
Terdapat di Desa Sendangsari, Desa Sidomulyo, dan Desa Kedungsari.
Organisasi tertua Tanggulangin, terdapat di Tanggulangin Desa Sidomulyo, berdiri pada tahun 1977.

3. Upacara adat yang ada di Kecamatan Pengasih adalah Upacara Ngrapyak Sendang, alamatnya Gondangan Desa Sidomulyo, pelaksanaannya hari Jumat Kliwon pukul 12.30 WIB bulan dan tanggalnya tidak tentu, pelakunya masyarakat Gondangan.
Upacara selamatan yaitu permohonan kepada Tuhan Yang Maha Esa melalui penunggu Sendang Raden Ayu Ambar Wungu dan penunggu punden Paroman yaitu Raden Bagus Damarjati.

No comments:

Post a Comment